Permendikdasmen No 13 Tahun 2025 Tentang Struktur Kurikulum Jenjang PAUD SD SMP dan SMA Tahun 2025
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 12 Tahun 2024 Tentang Kurikulum Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah

Gambar : Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025

Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2025 merupakan perubahan atas Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah.

PERMENDIKDASMEN NOMOR 13 TAHUN 2025 UNDUH DISINI

Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan yang relevan dengan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan, dan kebutuhan peserta didik. Kurikulum disesuaikan agar dapat membentuk peserta didik yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, dan berkarakter Pancasila.

Beberapa poin penting dari Permendikdasmen 13 Tahun 2025 antara lain:

1. Kerangka Dasar Kurikulum diperluas, mencakup tujuan, prinsip, landasan filosofis, sosiologis, psikopedagogis, dan pendekatan pembelajaran mendalam.

2. Struktur kurikulum dirinci lebih lanjut untuk berbagai jenjang dan bentuk satuan pendidikan termasuk PAUD, SD, SMP, SMA, pendidikan luar biasa, dan pendidikan kesetaraan.

3. Pendekatan pembelajaran mendalam diperkenalkan, yang menekankan pembelajaran berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan.

4. Penambahan mata pelajaran pilihan 'Koding dan Kecerdasan Artifisial' untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah mulai tahun ajaran 2025/2026.

5. Penguatan kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler, termasuk pelibatan dalam kebiasaan positif dan kegiatan lintas disiplin.

6. Penyesuaian struktur kurikulum dan beban belajar sesuai dengan kebutuhan peserta didik, termasuk untuk pendidikan inklusif dan peserta didik dengan kecerdasan istimewa.

PERMENDIKDASMEN NOMOR 13 TAHUN 2025 UNDUH DISINI

Permendikdasmen ini juga memperkuat filosofi pendidikan nasional yang digagas oleh tokoh-tokoh seperti Ki Hajar Dewantara, KH Ahmad Dahlan, KH Hasyim Asy'ari, dan lainnya, yang menekankan pentingnya pendidikan sebagai sarana pembebasan, transformasi sosial, dan pembangunan karakter.

Dengan diberlakukannya Permendikdasmen 13 Tahun 2025, satuan pendidikan diberikan fleksibilitas dalam penerapan kurikulum secara bertahap atau serentak, tergantung pada jenjang dan kesiapan masing-masing sekolah.

Kurikulum baru ini diharapkan menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih adaptif, inklusif, dan relevan dengan tuntutan zaman, serta mendorong peserta didik menjadi pelajar sepanjang hayat yang cerdas, berakhlak, dan kompeten dalam menghadapi tantangan global.

PERMENDIKDASMEN NOMOR 13 TAHUN 2025 UNDUH DISINI

<iframe src="https://drive.google.com/file/d/13-vBl1eIs3tATI-o45OmCehlW4xPU9Vd/preview" width="440" height="440" allow="autoplay"></iframe>

---