Panduan Pengelolaan Kinerja Pengawas Sekolah Tahun 2025

By Fredi A. Malabali, M.Pd. 11 Des 2024, 13:19:20 WIB Pendidikan
Panduan Pengelolaan Kinerja Pengawas Sekolah Tahun 2025

Gambar : Panduan Pengelolaan Kinerja Pengawas Sekolah Tahun 2025


Dalam rangka mendukung implementasi kebijakan Merdeka Belajar, peran pengawas sekolah telah mengalami transformasi yang signifikan. Pengawas sekolah tidak lagi hanya berfokus pada pengawasan administratif, tetapi kini menjadi mitra strategis dan teman belajar bagi kepala sekolah. Melalui peran baru ini, pengawas sekolah berkontribusi langsung dalam peningkatan kualitas pembelajaran di satuan pendidikan.


<iframe src="https://drive.google.com/file/d/1UmwrFC_MHJwqo6FZodn3ZVL1ivKJCosP/preview" width="460" height="480" allow="autoplay"></iframe>

Apa yang Baru dalam Pengelolaan Kinerja Pengawas Sekolah?

Berdasarkan Buku Saku Pengelolaan Kinerja Pengawas Sekolah, terdapat beberapa inovasi dalam sistem pengelolaan kinerja, di antaranya:

  1. Pendekatan yang Berfokus pada Dampak
    Pengawas sekolah kini didorong untuk memprioritaskan praktik kerja yang berdampak langsung pada kualitas pembelajaran peserta didik, termasuk peningkatan iklim sekolah yang aman dan inklusif.

  2. Empat Variabel Kunci

    • Praktik Kinerja: Pengawasan yang mengacu pada indikator Rapor Pendidikan.
    • Perilaku Kerja: Berlandaskan nilai ASN BerAKHLAK.
    • Pengembangan Kompetensi: Kegiatan pengembangan yang relevan dengan kebutuhan satuan pendidikan.
    • Dokumen Akuntabilitas: Bukti kerja sehari-hari yang terintegrasi dengan tugas pengawasan.
  3. Siklus Peningkatan Kinerja
    Setiap pengawas sekolah diwajibkan menjalani siklus peningkatan kinerja yang melibatkan diskusi, refleksi, dan tindak lanjut dari praktik kerja. Hal ini bertujuan memastikan setiap tindakan membawa perbaikan nyata di lapangan.


Tahapan Pengelolaan Kinerja

Transformasi ini mencakup lima tahapan utama:

  1. Pemutakhiran Data
    Memastikan data pengawas sekolah, seperti NIK dan NIP, selaras dengan sistem kepegawaian nasional.

  2. Plotting Tim Kinerja
    Tim kinerja dibentuk oleh pejabat terkait untuk memantau dan membimbing pengawas sekolah.

  3. Perencanaan
    Pengawas sekolah menyusun Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) yang berfokus pada indikator prioritas, seperti kepemimpinan pembelajaran dan pengelolaan satuan pendidikan.

  4. Pelaksanaan, Pemantauan, dan Pembinaan
    Pengawas melaksanakan tugas sesuai rencana, didampingi oleh tim kinerja melalui dialog dan survei lapangan.

  5. Penilaian
    Kinerja dievaluasi berdasarkan refleksi, perubahan praktik, dan dampaknya terhadap satuan pendidikan.


Manfaat Transformasi

  1. Kolaborasi Lebih Erat
    Pengawas sekolah menjadi pendamping yang aktif membantu kepala sekolah menghadapi tantangan di lapangan.

  2. Fokus pada Pembelajaran Murid
    Peran pengawas kini terintegrasi dengan visi menciptakan sekolah yang berpusat pada peserta didik.

  3. Efisiensi Administratif
    Sistem baru meminimalkan beban administrasi, sehingga pengawas lebih fokus pada pembinaan.


Akses Informasi Lebih Lanjut

Informasi lengkap mengenai pengelolaan kinerja pengawas sekolah dapat diakses melalui:

Panduan Pengelolaan Kinerja Pengawas Sekolah Tahun 2025 dapat DIUNDUH DISINI

Mari kita wujudkan sekolah yang kita cita-citakan—sekolah yang inklusif, aman, dan berorientasi pada peningkatan kualitas pembelajaran.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment